Bisnis retail Indonesia sedang mengalami transformasi digital yang pesat. Marketplace online seperti Shopee, Lazada, dan Tokopedia menjadi platform belanja utama bagi masyarakat Indonesia. Pemahaman mengenai perilaku pelanggan di Indonesia menjelajah produk secara online menjadi hal yang menarik untuk kita dalami.
Tekanan untuk terus mengejar target, jam kerja yang panjang, dan budaya “hustle” bisa membuat siapa pun kewalahan. Ditambah lagi, sebagai orang muda, Anda tentu haus akan pengalaman, ingin terus berkembang, dan membuktikan diri. Namun, di lingkungan yang bergerak cepat ini, menjadi semakin penting untuk menjaga keseimbangan antara hidup dan pekerjaan (work-life balance). Di tengah hiruk pikuk ini, ada satu keahlian penting yang seringkali diremehkan: seni untuk bilang “Tidak”.
Penting bagi para pelaku UMKM untuk melakukan penilaian mandiri (self assessment) untuk mengukur kesiapan mereka bertransformasi digital.
Penilaian ini dapat mencakup evaluasi terhadap infrastruktur teknologi yang dimiliki, keterampilan digital sumber daya manusia, serta pemahaman terhadap target market dan tren digital terkini. Dengan memahami titik awal mereka, UMKM dapat menetapkan target yang realistis.
Pernahkah Anda merasa kewalahan dengan tumpukan spreadsheet, laporan berantakan, dan email yang dipenuhi data? Jika ya, Anda tidak sendirian. Banyak bisnis yang berjuang dengan data yang tidak terorganisir, yang pada akhirnya dapat menyebabkan keputusan yang buruk, hilangnya produktivitas, dan bahkan biaya yang tidak terduga. Tetapi kabar baiknya, situasinya tidak harus seperti ini! Dengan menerapkan beberapa […]
Sering merasa “nebak-nebak” dalam mengambil keputusan? Anggaran marketing habis tapi penjualan tetap stagnan? Saatnya berubah! Dengan mengumpulkan dan menganalisis data, Anda bisa membuat keputusan yang lebih cerdas dan menjalankan bisnis yang lebih produktif.